Monitoring Jaringan Menggunakan SNMP

 C.monitoring jaringan menggunakan SNMP
1.pengertian Simple Network Management Protocol (SNMP) adalah protokol sebuah protokol aplikasi pada jaringan TCP/IP yang menangani manajemenn jaringan.pemantauan kondisi jaringan secara jarak jauh atau menggunakan satu pusat pengamatan.pada awalnya SNMP hanya khusus pada TCP/IP seperti mengubah IP Addreas ke suatu alamat fisik jumlah data incoming dan outgoing IP datagram atau tabel informasi tentang koneksi TCP yang mungkin terjadi.TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)adalah standar komunikasi data yang digunakan dalam proses tukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan.sistem pemantauan menggunakan SNMP ada 3 komponen dasar sebagai berikut:
a.SNMP Manager
juga bisa disebut SNMP server, fungsi dari komponen ini adalah menyediakan manajemen terpusat yang menjalankan SNMP di banyak sistem operasi yang berbeda. SNMP Manager akan meminta SNMP Agent untuk mengirim pembaruan SNMP secara berkala.
b.Agen SNMP
Merupakan software yang berjalan ketika proses monitoring yang mengumpulkan berbagai jenis data seperti pemakaian CPU, pemakaian Bandwidth atau Kapasitas Penyimpanan. Agent akan mengirimkan informasi tersebut ke SNMP management systems.
c.Management Information Bases (MIB)
Merupakan struktur data berupa file teks (denngan ekstensi file.mib) yang berisikan semua objek data yang digunakan oleh perangkat tertentu yang menggunakan SNMP.

Terdapat 3 versi dari SNMP, yaitu:
SNMP versi 1 (SNMPv1)
Merupakan SNMP implementasi awal yang beroperasi di atas protokol lain seperti User Datagram Protokol (UDP), Internet Protokol (IP), OSI Connectionless Network Service (CLNS), AppleTalk Datagram Delivery Protocol dan Novell Internet Packet Exchange (IPX).
SNMP versi 2 (SNMPv2)
terdapat peningkatan untuk mendukung penanganan kesalahan yang lebih efisien yang dijelaskan dalam RFC 1901. Pertama kali dikenalkan pada RFC 1441 dan sering disebut SNMPv2c.
SNMP version 3 (SNMPv3)
Pada versi ini terdapat peningkatan dari sisi keamanan dan privasi yang telah tertulis di RFC 3410. SNMP versi 2 adalah versi protokol SNMP yang paling umum digunakan saat ini. Pada SNMPv3 menyertakan fitur keamanan baru yang menambahkan dukungan otentikasi dan enkripsi pesan SNMP serta melindungi paket selama transit.

2.instalasi SNMP
langkah-langkah konfigurasi SNMP pada linux
1. Memastikan tidak ada aplikasi SNMP  di PC  manager, maka lakukan penghapusan aplikasi. Perintah uninstall aplikasi sebagai berikut :

#apt-get remove snmp snmpd --purge

2. Bila APACHE anda belum ter-install, maka install terlebih dahulu APACHE tersebut dengan memasukkan perintah :

#apt-get install apache2

3. Selanjutnya lakukan proses installasi  dengan perintah berikut:

#apt-get install snmp snmpd

4. Setelah proses installasi selesai, SNMP akan membuat file konfigurasi SNMP di folder /etc/snmp/snmpd.conf. Langkah selanjutnya edit file tersebut dengan text editor misalnya vim atau nano

#nano /etc/snmp/snmpd.conf

Lakukan perubahan pada baris :
    syslocation Unknown
    syscontact Root

    Menjadi :
    syslocation “Nama area jaringan”
    syscontact “Nama contact person”

    contoh :

    sylocation lab234
    syscontact zainst92@gmail.com

Kemudian hilangkan comment dari

#rocommunity localhost Menjadi  rocommunity localhost

Kemudian restart snmpd agar konfigurasi yang telah dilakukan berjalan.

#/etc/init.d/snmpd restart

Catatan
Pastikan tidak ada masalah atau error setelah perintah restart diatas. huruf E besar adalah simbol adanya eror

Selanjutnya melakukan pengetesan snmp sudah berjalan atau belum SNMP ny dengan perintah berikut

#snmpwalk –v 2c –c public localhost ( pengujian ke localhost )
#snmpwalk –v 2c –c public 172.16.30.1 ( pengujian  ke gateway )

3.instalasi MRTG
 1. Memastikan tidak ada aplikasi MRTG di PC  manager, maka lakukan penghapusan aplikasi. Perintah uninstall aplikasi sebagai berikut :

#apt-get remove mrtg –purge atau apt-get remove mrtg

2.    Buat folder mrtg di dalam www dengan cara :
# mkdir /var/www/(nama folder)
Contoh 1 untuk localhost:
# mkdir /var/www/localhost

Contoh 2 untuk getway :
# mkdir /var/www/gateway

3.   Konfigurasi MRTG
      lakukan ini terlebih dahulu :

#cfgmaker public@localhost > /etc/mrtg.cfg      ( untuk localhost )                   #cfgmaker public@l172.16.30.1 > /etc/mrtg.cfg ( untuk gateway )

INGAT !!! pastikan  tidak ada eror yang di simbolkan dengan huruf E ( besar ).

kemudian lanjutkan konfigurasinya dengan command :

#cfgmaker –global ‘WorkDir:/var/www/mrtg’ –output /etc/mrtg.cfg public@127.0.0.1 ( localhost )
#cfgmaker –global ‘WorkDir:/var/www/mrtg’ –output /etc/mrtg.cfg public@172.16.30.1 ( gateway )


4.Kemudian dilanjutkan dengan membuat index.html  di direktori pada langkah sebelumnya
( /var/www/localhost atau /var/www/gateway ) dengan perintah :

perintah pertama :

#indexmaker --output=/var/www/localhost/index.html  /etc/mrtg.cfg ( untuk localhost)
#indexmaker --output=/var/www/gateway/index.html  /etc/mrtg.cfg ( untuk gateway )

perintah kedua :

#indexmaker /etc/mrtg.cfg –columns=1 –output /var/www/localhost/index.html
#indexmaker /etc/mrtg.cfg –columns=1 –output /var/www/gateway/index.html

tanda berhasil indexmakernya adalah langsung ke tanda #

Kemudian restart layanan SNMP sekali lagi dengan perintah

#/etc/init.d/snmpd restart

6. Kemudian aktifkan MRTG dengan perintah berikut

#env LANG=C /usr/bin/mrtg

7. Langkah terakhir tes akses dengan browser di url berikut

http://localhost/mrtg ( untuk localhost )
http://localhost/gateway ( untuk gateway )

 

sumber dari:http://ilhamzainuddinnst.blogspot.com/p/instalasi-dan-konfigurasi-snmp-mrtg.html